Baru Dua Bulan Selesai Dibangun Aspal Jalan Desa Jekawal Sragen Sudah Rusak
Berita Istana Sragen Minggu 12 juli 2020
Berita Istana Sragen, Pengaspalan jalan Desa Jekawal Kecamatan Tangen Kabupaten Sragen dinilai asal-asalan. Pasalnya jalan yang baru selesai dibangun dua bulan yang lalu tersebut sudah rusak.
Warga menilai bahwa kualitas bangunan tersebut sangat buruk.
Salah satu warga Desa Jekawal berinisial P mengatakan kepada awak media bahwa aspal jalan tersebut tidak berkualitas baik.
“Baru Dua Bulan selesai dibangun, tetapi sekarang sudah rusak”. Paparnya.
Proyek pengaspalan jalan Dusun Jekawal Desa Jekawal yang berukuran Panjang:630 Meter dan Lebar:2,5 Meter tersebut diduga menelan anggaran Silpa Dana Desa sekitar Rp.90.000.000,- (Sembilan puluh juta rupiah).
Diduga pengaspalan jalan dilaksanakan oleh seseorang berinisial SN dengan menggunakan CV-ASM.
Warga menyayangkan kinerja dari pembangunan jalan tersebut. Jalan yang selama ini menjadi akses utama warga ini seharusnya dibangun sesuai standar yang baik dan benar.
Sementara itu, saat dikonfirmasi melalui telepon pada Minggu (12/7/2020) siang, SN mengakui bahwa ia memang yang menggarap proyek tersebut, ia mengatakan bahwa jalan yang rusak bukan disebabkan oleh kualitas aspalnya melainkan karena kondisi tanah. SN tidak berkomentar banyak, ia hanya menyampaikan sedemikian itu.
“Itu saya yang menggarap. Aspal rusak bukan karena kualitasnya melainkan karena faktor kondiai tanahnya”. Singkatnya.
Lebih lanjut, menanggapi hal ini Sugiyanto LSM Lidik Krimsus RI kepada Berita Istana, Minggu (12/7/2020), menuturkan pihaknya menduga proyek jalan tersebut dikerjakan secara asal-asalan. Pasalnya, hanya dalam hitungan dua bulan, jalan tersebut sudah rusak dengan kondisi aspal terkelupas retak.
“Proyek ini selesai sekitar dua bulan yang lalu, namun sudah rusak. Kita menduga jalan ini dikerjakan asal jadi, kami menduga penetrasi tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, yang lebih parah papan nama tidak ada,”. Jelas Sugiyanto.
Penulis :Budi
Editor : Umy