Pupuk Bersubsidi Langka Di Aceh, Muslim Syamsuddin, Segera Lakukan Audiensi Dengan PT. PIM
Minggu 26 Januari 2020
Lhokseumawe BERITAistana.com– Anggota DPRA, Muslim Syamsuddin, ST. MAP, dalam waktu dekat ini bersama anggota DPRA lainnya akan segera melakukan audiensi dengan PT. Pupuk Iskandar Muda, terkait kelangkaan pupuk bersubsidi di Aceh.
Kepada media ini, Minggu (26/1/2020), dirinya menyebutkan, kelangkaan pupuk bersubsidi di Aceh bukan lagi hal baru, kondisi tersebut tidak bisa dibiarkan berlarut-larut.
“ini adalah problem yang harus segera diselesaikan, kondisi ini menjadikan masyarakat rugi secara ekonomi, makanya kita akan segera melakukan audiensi dengan PT. PIM, untuk mencari tau perihal tersebut, sekaligus akan membahas hal-hal lain yang berkaitan dengan lingkungan perusahaan”.
Menurutnya, kelangkaan pupuk bersubsidi saat ini sudah sangat meresahkan masyarakat tani, apalagi memasuki musim tanam tahap pertama tahun ini, petani di Aceh akan mengalami penurunan produktifitas.
Padahal, lanjut Muslim, Pemerintah telah menghimbau kepada pupuk Indonesia untuk menyediakan pupuk bersubsidi sesuai kebutuhan pupuk masyarakat, namun nyatanya kondisi dilapangan masyarakat sangat sulit mendapatkan pupuk tersebut.
Muslim menyebutkan, dari hasil kunjungan kerjanya dilapangan, dirinya menemukan berbagai problem yang dialami oleh petani, salah satunya yang sangat mendasar adalah pupuk bersubsidi.
“Petani mengeluh, Ketika air cukup, pupuk menjadi langka dan ketika pupuk ada, air tidak mencukupi, makanya kita terus berupaya untuk mengsingkronisasi antara pola tanam dengan pendistribusian pupuk bersubsidi” Jelas Muslim.
Dari itu Muslim Syamsuddin, meminta manajemen PT. PIM untuk segera melakukan evaluasi terhadap penyaluran pupuk bersubsidi untuk masyarakat.
